Kaledupa, Kilasbalik.id – Reuni Akbar Kaledupa 2025 berlangsung meriah dan sarat makna. Ratusan alumni dari berbagai angkatan memeriahkan kegiatan jalan santai dari Buranga menuju Ambeua hingga berakhir di halaman SMP Negeri 1 Kaledupa. Dari sekian banyak peserta, Angkatan 1998 (Gen’98) tampil mencuri perhatian lewat kegiatan sosial bernuansa religious pada 8-10 Oktober 2025.
Tahun ini, Gen’98 tidak sekadar bernostalgia, tetapi juga menggelar program bakti sosial bertajuk “Tebar 1.000 Al-Qur’an & Iqra: Membangun Generasi Qur’ani Menuju Kaledupa Bermartabat dan Berakhlakul Karimah.” Program ini menyasar 30 Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ) di Kecamatan Kaledupa dan Kaledupa Selatan yang terdiri dari 16 TPQ di Kaledupa dan 14 TPQ di Kaledupa Selatan.
Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini dihadiri oleh para guru TPQ, alumni, dan masyarakat setempat. Salah satu guru TPQ Buranga, Wa Ode Asni, menyampaikan rasa syukur atas bantuan yang diterima.
“Banyak Al-Qur’an dan Iqra di TPQ kami sudah robek bahkan ada yang hilang halamannya. Bantuan ini sangat berarti bagi anak-anak. Mereka jadi lebih bersemangat belajar dan mengaji,” ungkapnya penuh haru.
Sementara itu, Ketua Kegiatan Gen’98 Kahedupa, La Ode Mansyur Manafi, menjelaskan bahwa program ini merupakan bentuk kepedulian alumni terhadap pendidikan keagamaan di kampung halaman.
“Masih ada beberapa TPQ yang belum sempat kami data. InsyaAllah dalam waktu dekat kebutuhan yang tersisa akan kami penuhi. Ini akan terus berlanjut, bukan hanya di momen reuni,” ujarnya.
Suksesnya kegiatan ini tak lepas dari kekompakan seluruh anggota Gen’98 yang berperan aktif mulai dari mobilisasi, konsumsi, penyediaan tempat, hingga dukungan para donatur yang turut berpartisipasi.
Melalui program ini, Gen’98 Kahedupa berharap dapat menumbuhkan semangat cinta Al-Qur’an di kalangan generasi muda, memperkuat nilai-nilai keislaman, dan menjadikan Pulau Kaledupa sebagai daerah yang bermartabat serta berakhlakul karimah.
“Kami ingin meninggalkan jejak yang bermanfaat, bukan hanya sekadar reuni, tetapi juga amal jariyah untuk generasi berikutnya,” tutur salah satu anggota Gen’98 lainnya.
